Berdasar Studi Tottenham Hotspur Menjadi klub Termahal Di Liga Inggris


Jakarta, Media Java - Tottenham Hotspur diklaim untuk club Liga Inggris paling mahal sekarang berdasar studi. Tottenham unggul jauh atas Liverpool.

Liverpool adalah club paling baik di Inggris sekarang. Sesudah jadi juara Liga Champions musim kemarin, The Reds hampir pastikan gelar Premier League sebelum pertandingan dipending sebab virus corona.

Baca juga : Barcelona Tawarkan 4 Pemani Ke Ajax Demi Dapatkan Andre Onana

Tetapi berdasar studi dari ahli finansial sepak bola dari University of Liverpool Management School, Kieran Maguire, keberhasilan Liverpool dalam beberapa musim paling akhir belum dapat membuat club yang bertempat di Stadion Anfield itu jadi club paling mahal di Inggris.

Dengan cara mengagetkan Maguire mengakui Tottenham untuk club Liga Inggris paling mahal sekarang, walau The Lilywhites belum pernah merampas piala semenjak jadi juara Piala Liga pada 2008.

Diambil dari Liverpool Echo, Tottenham sekarang berharga 2, 567 miliar poundsterling atau sama dengan Rp49, 3 triliun. Angka itu didapatkan sesudah tahun kemarin Tottenham memberitahukan keuntungan sesudah pajak 87, 4 juta poundsterling serta penghasilan 460, 7 juta poundsterling.

Tottenham unggul atas Manchester City yang ada di tempat ke-2 dengan 2, 186 miliar poundsterling. Manchester United berada di tempat ke-3 dengan 2, 08 miliar poundsterling.

Liverpool berada di tempat ke-4 walau memberitahukan keuntungan 42 juta poundsterling sesudah pajak pada Februari 2020 serta penghasilan 533 juta poundsterling. The Reds sekarang diklaim berharga 1, 553 miliar poundsterling.

"Nilai Liverpool naik pada musim 2018/2019, tetapi beberapa angka itu tidak menggambarkan sukses jadi juara Liga Champions. Jika bukan lantaran Covid-19, kenaikan nilai yang tinggi dapat berlangsung sebab bonus Liga Champions,  jadi juara Piala Dunia Antarklub serta hampir jadi juara Premier League, " tutur Maguire.

Maguire lakukan studi dengan memperhitungkan penghasilan, keuntungan, ongkos yang tidak berulang-ulang, keuntungan rerata dari pemasaran pemain semasa periode 3 tahun, asset bersih, kontrol upah serta ticket laga yang terjual.




Tottenham sukses jadi yang paling mahal dalam studi sebab faktor-faktor. Diantaranya club yang bertempat di London itu mempunyai pengeluaran upah pemain yang semakin rendah di antara 100-150 juta poundsterling per tahun dibandingkan team 'Big Six'.

Disamping itu kesuksesan Tottenham ke final Liga Champions serta finish tempat empat besar musim kemarin membuat team bimbingan Jose Mourinho mendapatkan keuntungan yang besar.

"Tottenham punyai kontrol upah serta jual-beli pemain yang membuat mereka unggul atas team sekumpulan mereka, " tutur Maguire.

Maguire menjelaskan Tottenham memperoleh peningkatan penghasilan sampai 21 % tahun kemarin, sesaat The Lilywhites cuma habiskan 39 % penghasilan untuk bayar upah pemain. Untuk perbandingan Leicester City harus habiskan 84 % penghasilan untuk bayar upah pemain. (har/jal)

Posting Komentar

0 Komentar