Jayapura, Media Java
- Media The
TPNPB News keluarkan liris yang menyebutkan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI
Herman Asaribab lakukan kontak telephone dengan pimpinan barisan kriminil bersenjata (KKB) Lekagak Telenggen. Launching wartawan itu dipandang jadi pembohongan publik.
Tayangan wartawan yang dikeluarkan The TPNPB News dibikin jubir
TPNPB/OPM,
Sebby Sambom. Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto memandang launching itu mencemarkan nama Mayjen Herman Asaribab dan Kodam Cenderawasih.
Baca juga :
DPP Partai Golkar Memutuskan Untuk Mengusung Gibran dan Bobby
"Aksi Sebby Sambom dengan mencatut jabatan Pangdam XVII/Cenderawasih dalam rilisnya sudah mencemarkan nama baik Pangdam XVII/Cenderawasih atau Kodam XVII/Cenderawasih," kata Kolonel Eko lewat tayangan wartawan yang diterima, Senin (9/3/2020).
Ia menjelaskan sekarang Sebby Sambom sekarang ada di daerah Papua Nugini (Papua New Guinea/PNG). Faksi Kodam Cenderawasih akan minta faksi Polri untuk bekerjasama dengan faksi berkuasa dari Papua Nugini untuk menindak Sebby Sambom.
"Kodam XVII/Cenderawasih akan minta lembaga Polri untuk bekerjasama dengan otoritas pemerintah PNG supaya lakukan usaha penegakan hukum pada Sebby Sambom," tutur Kolonel Eko.
Ia menjelaskan Sebby belum pernah lihat langsung kondisi di Tembagapura dengan cara langsung terkecuali memperoleh info dari Lekagak Talenggen.
"Lekagak Talenggen dengan Sabby Sambom sudah berulang-kali lakukan pembohongan publik untuk cari popularitas pribadi," papar Kolonel Eko.
0 Komentar