Ekspresi Kekecewaan Menteri Basuki Soal Banjir Jakarta

Jakarta, BERITAJAVA - Menteri Pekerjaan Biasa serta Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan kekecewaannya pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena normalisasi sungai Ciliwung yang baru dikerjakan selama 16 km. (km) dari keseluruhan 33 km. 

"Minta maaf bapak gubernur, sepanjang penyusuran kali Ciliwung nyatanya selama 33 km itu yang telah dinormalkan baru 16 km," tutur Basuki didapati di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (1/1/2020). 

JAVAONLINE77 - TOGEL ONLINE

Seperti didapati, Basuki dengan Anies serta Kepala Tubuh Nasional Penanggulangan Musibah (BNPB) Doni Monardo tadi siang lakukan pantauan udara ke beberapa titik banjir di Ibu Kota serta sekelilingnya memakai helikopter. 

Ketiganya melewati ke seputar 130 titik banjir se-Jabodetabek, khususnya beberapa daerah yang terpengaruh banjir terberat di seputar Sungai Ciliwung, Kali Krukut, Kali Sunter, serta Kali Grogol. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau salah satu lokasi banjir di Jakarta - JAVAONLINE77

Selanjutnya, Basuki mengutarakan jika wilayah di seputar daerah sungai yang telah dinormalkan kelihatan tidak digenangi banjir benar-benar, tetapi keadaan ini berlainan jauh dengan daerah yang belum dinormalkan. 

"Di 16 km itu kita lihat insyaallah aman dari luapan, tetapi yang belum dinormalkan digenangi," katanya. 

Karena itu, ke depan, Kementerian PUPR bersama dengan kementerian/instansi (K/L) berkaitan akan mengintensifkan pengaturan dengan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta supaya wilayah yang terbenang banjir ke depan bisa lebih menyusut dari jumlahnya sekarang. 

JAVAONLINE77 - SITUS TOGEL TERPERCAYA

"Nah, ini kata harus bahas dengan Gubernur untuk bikin program itu (pemercepatan normalisasi). Terhitung di kali Pesanggarahan dengan sodotan kali Ciliwung ke Banjir Kanal Timur, beliau ambil beberapa langkah untuk pembebasan lahannya sebab dari keseluruhan 1,2 km, 600 mtr. salah satunya telah kita lakukan," katanya. 

Menurut dia, izin pembebasan tempat dari warga benar-benar diperlukan untuk kebutuhan bersamanya. 

"Kami menanti saat ini persetujuan dengan warga. Alhamdulillah menurut beliau (Anies Baswedan) warga telah diskusi serta insya Allah warga dapat terima itu, semoga dapat kita tangani," tutupnya. 

Awalnya, Anies mengatakan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta bertanggungjawab penuh pada banjir yang berlangsung di hari ini. 

"Kami tanggapan cepat, kami membantu tangani. Pada sekarang kami tidak ingin mempersalahkan siapa saja serta apa saja saat ini ialah waktunya pastikan masyarakat selamat serta terproteksi," kata Anies. 

JAVAONLINE77 - IDNTOGEL

"Saya berikan pada semua barisan Pemprov DKI tidak ada sama-sama mempersalahkan pada babak ini. Tak perlu mempersalahkan orang pada babak ini. Prioritas sekarang semua masyarakat Jakarta terselamatkan," sambungnya. 

Sampai sekarang, didapati evakuasi masyarakat masih dikerjakan di sejumlah wilayah. Diantaranya di Cipinang Melayu, Jakarta Timur. Anies menjelaskan seputar 100 orang masih terjerat di dalam rumah serta belum terevakuasi dari banjir yang mengepung lokasi itu. 

"Jadi kita konsentrasi ke situ dahulu. Evakuasi. Baru sesudah semua usai kita lihat apa sumber permasalahannya," kata Anies. 

Posting Komentar

0 Komentar