Arie Gumilar Penentang Ahok Jadi Bos BUMN di Pertamina

BeritaJava - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli memandang Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Menyatu (FSPPB) Arie Gumilar dapat dijatuhi sangsi oleh satu tingkat menteri BUMN dan direksi Pertamina. Masalahnya Guntur Romli lihat ada usaha penghasutan yang dikerjakan oleh Arief pada bekas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Pria yang akrab dipanggil Gun Romli itu lihat satu video yang tersebar di sosial media Twitter. Dalam video itu terlihat Arie lakukan hasutan berkaitan dengan rumor Ahok yang akan memegang jadi pimpinan di PT Pertamina (Persero). 

Arie Gumilar Penentang Ahok Jadi Bos BUMN di Pertamina - JAVAONLINE77

JAVAONLINE77 - TOGEL ONLINE

Walau sebenarnya, katanya, bergabungnya Ahok dalam PT Pertamina masih jadi berita burung yang belum dapat diyakinkan kebenarannya. 

"Pidato orang itu tidak tunjukkan satu orang pegawai BUMN yang profesional, tetapi lebih berkesan jadi provokator yang reaktif pada info yang belum valid serta detil," kata Gun Romli, Senin (18/11/2019). 

"Tetapi Ketua Serikat Pekerja Pertamina itu telah lakukan pergerakan penampikan yang menghasut, dari mulai meme, banner, demonstrasi serta pertemuan yang harusnya tidak dikerjakan oleh pegawai yang junjung tinggi profesionalitas," sambungnya. 

JAVAONLINE77 - SITUS TOGEL TERPERCAYA

Selanjutnya Gun Romli mengutamakan pada diksi residivis yang dipakai Arie pada Ahok. Menurut dia, pemakaian diksi itu justru membunuh ciri-ciri Ahok. 

"Sebab arti residivis cuma dapat dipakai pada 'pejahat kambuhan' yang diberi hukuman atas masalah kejahatan yang berulang-kali," katanya. 

"Misalnya Rizieq Shihab dapat disebutkan residivis sebab telah 2x di penjara untuk type masalah kejahatan yang sama," sambungnya. 

JAVAONLINE77 - IDNTOGEL

Berkaitan hal tersebut, Gun Romli minta pada menteri BUMN serta direksi Pertamina untuk memberi sangsi pada Arie karena sudah lakukan hasutan. 

"Harus menyebut orang itu serta menjatuhkan sangsi sebab membuat ribut, menghasut serta lakukan pembunuhan ciri-ciri berdasar info yang belum valid," pungkasnya. 

Posting Komentar

0 Komentar