Said Didu Beri Komentar Soal Jiwasraya Sponsori Manchester City

Jakarta, BERITAJAVA -- Bekas Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu memberi respon tuduhan Staf Spesial Menteri BUMN Arya Sinulingga yang menyebutkan dianya 'tertipu' oleh manajemen PT Asuransi Jiwasraya (Persero) waktu jadi sponsor club sepakbola asal Inggris, Manchester City. Permasalahannya, waktu itu, Jiwasraya menanggung derita persoalan keuangan. 

"Ini komentar terlucu, ini kan sama seperti dengan Garuda Indonesia pernah jadi sponsor Liverpool. Loh ini kan bagus saja, bermakna sekelas Jiwasraya bisa saja sponsor Manchester City, kelirunya apa?" tutur Said, Jumat (27/12). 

JAVAONLINE99 - TARUHAN BOLA

Selanjutnya, Said memandang sangkaan Arya sebenarnya tidak pas karena jabatan Sekretaris Kementerian BUMN cuma diembannya pada periode 2005-2010. Berarti, Said memang tidak mengabdi pada negara saat Jiwasraya merajut kerja sama juga dengan Manchester City pada 2014. 

Petinggi Jiwasraya saat sponsori klub raksasa Liga Inggris Manchester City - JAVAONLINE99
JAVAONLINE99 - BOLA ONLINE INDONESIA

"Sebetulnya hal yang semacam itu (kerja sama sponsor) sebetulnya tak perlu mendapatkan kesepakatan kementerian. Jadi Arya suruh belajar deh. Saya juga tidak di kementerian," tuturnya. 

Selanjutnya, Said memandang permasalahan keuangan paling besar asuransi negara itu sebetulnya berlangsung pada periode waktu 2016-2018. Sesaat permasalahan awalnya seperti yang sering dibiarkan kementerian, yaitu memiliki masalah semenjak 2006 malah sempat teratasi. 

Saat itu, menurut dia, Jiwasraya cukup sudah sehat hingga kemudian memiliki masalah . "Jangan gunakan komentar lucu ini dari dahulu sakit, tetapi kan telah sembuh, masalah yang sebetulnya berlangsung di 2016-2018. Komentar Pak Moeldoko (KSP), Arya ini kok tetap ke 2006?" katanya. 

Di lain sisi, menurut Said, daripada mengungkit permasalahan lalu, lebih baik pemerintah sekarang konsentrasi mengobati Jiwasraya. Ditambah lagi, pemerintah telah sukses temukan beberapa sumber permasalahan keuangan perusahaan, contohnya peletakan investasi di instrumen yang tidak pas. 

JAVAONLINE99 - IDNSPORTS

Dari sini, sambung Said, pemerintah dapat selekasnya memberi jalan keluar serta kembali sehatkan perusahaan asuransi negara itu. "Jangan malah mengeluarkan komentar lucu, semua masalah sponsor Manchester City, apa kemungkinan dia paham saya fans City serta merasakan saya dibohongi?" katanya. 

Awalnya, Arya memandang langkah Jiwasraya merajut kerja sama jadi sponsor Manchester City tidak pas ditengah-tengah jeleknya kapasitas keuangan pada 2014. Dia juga memandang Said kemungkinan tertipu dengan manajemen Jiwasraya. 

Arya mengatakan keuangan Jiwasraya sebetulnya telah jelek semenjak 2006. Tetapi, perusahaan asuransi pelat merah ini masih dapat bayar klaim dengan memakai uang nasabah yang baru mendaftarkan. 

"Harusnya bayar klaim memakai hasil investasi, tidak dari konsumen setia baru. Jika gunakan uang nasabah yang baru daftar kan jadi gali lubang tutup lubang," tuturnya. 

Jiwasraya alami permasalahan keuangan sampai tidak dapat bayar klaim nasabah produk tabungan gagasan (saving rencana) sebesar Rp802 miliar yang jatuh tempo pada Oktober 2018 kemarin. Pemerintah berusaha selamatkan perusahaan asuransi itu dengan membuat induk usaha (holding) asuransi. 

Selanjutnya, pemerintah akan menggerakkan Jiwasraya jual portofolio yang bervaluasi rendah (undervalue) serta jual saham anak usaha Jiwasraya, yaitu Jiwasraya Putra. 

Berdasar catatan Kementerian BUMN, keseluruhan asset Jiwasraya sekarang sebesar Rp23,26 triliun dengan liabilitas sampai Rp50,5 triliun. Asset perusahaan terbanyak diletakkan di beberapa saham yang tidak likuid serta tidak laku di pasar, sedang sebagian besar likuiditas datang dari klaim produk asuransi saving rencana. 

Posting Komentar

0 Komentar