BERITAJAVA - Beberapa petinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tidak bisa memakai WhatsApp (WA) sebab aplikasi pesan itu "dipandang tidak aman". Awalnya, pakar tehnologi info PBB mensinyalir jika Arab Saudi memakai WA untuk meretas telephone CEO Amazon serta pemilik Washington Post Jeff Bezos. 

Ahli berdiri sendiri PBB menjelaskan pada Reuters, Rabu (22/1/2020), jika dianya mempunyai info yang memberikan indikasi sangkaan keterkaitan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman dalam sangkaan serangan siber ke Bezos pada tahun 2018. 

JAVAONLINE77 - TOGEL ONLINE

Penyebab PBB Larang Pejabatnya Gunakan Whatsapp - JAVAONLINE77
JAVAONLINE77 - SITUS TOGEL TERPERCAYA


Arab Saudi Retas Hp Bos Amazon 

Memercayakan laporan FTI Consulting dari Washington, PBB langsung minta AS serta faksi berkuasa untuk selekasnya membuat penyelidikan. Dalam laporan itu, disebutkan jika iPhone Bezos dibajak oleh file beresiko (malicious file) yang dimasukkan dalam video yang diantar oleh account WhatsApp putra mahkota. 

Saat diberi pertanyaan apa Sekjen PBB Antonio Guterres memakai WA, jubir PBB Farhan Haq hari Kamis (23/1/2020) menjelaskan "petinggi senior di PBB sudah diinstruksikan tidak untuk memakai WhatsApp sebab dipandang tidak aman". 

JAVAONLINE77 - IDNTOGEL

"Jadi menurut saya, Pak Sekjen tidak memakai WA," kata Haq. Ia memberikan tambahan petunjuk itu disebarkan semenjak Juni tahun kemarin. 

Menyikapi ini, Direktur Komunikasi WhatsApp Carl Woog menjelaskan jika faksinya sediakan service pesan terenkripsi yang tidak bisa disaksikan oleh WhatsApp sendiri atau faksi lain. Tehnologi enkripsi yang ditingkatkan bersama dengan Sinyal ialah tehnologi paling baik yang ada sekarang.